Halaman

Selasa, 25 September 2012

Pesan Kemanusiaan : Masalah Dunia di Masa Sekarang

Dengan bergantinya tahun demi tahun, dunia ini bukan tambah baik atau rapi. Tapi sebaliknya, dunia ini penuh dengan musibah, karena tuanya bumi dan juga akibat ulah manusia. Permasalahn-pemasalahan di dunia ini juga banyak sekali. Coba renungi, di Negara mana anda tinggal? Bagaimana perubahan Negara anda tahun demi tahun? Tambah baik, maju, atau malah membuat rakyat menderita, korupsi bertebaran, atau muncul masalah-masalah yang lain.
Di lihat dari segi umum, masalah yang masih muncul sampai sekarang atau bahkan yang menjadi masalah besar adalah kelaparan dan kesehatan. Banyak sekali orang di berbagai belahan Negara kelaparan di mana bahkan sampai terlantar. Hal ini bisa jadi karena mereka sudah pasrah dalam hidupnya “bermalas-malasan” atau juga akibat kurang tersedianya lapangan pekerjaan yang memadai. Karena satu masalah bisa merembet ke mana-mana. Ya, mulai dari kelaparan, kesehatan, sampai pendidikan anak. Mengapa? Berawal dari kurangnya ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidup, banyak orang memilih untuk tidak melanjutkan sekolah karena “lapar” lebih penting dari itu semua. Jika kebutuhan hidup/badan tidak terpenuhi secara terus-menerus bisa berefek sakit hingga kematian. Ya, oleh karena itu, kesehatan penting bagi rakyat dunia.
Berita terakhir, di Amerika terjadi krisis ekonomi. Bisa disebut ada jumlah nilai mata uangnya tetapi mata uang itu sendiri? Di mana? Korupsi? Hutang negara? Atau? Akibat hal ini rakyat juga menderita. Pasti kita (terutama Indonesia) sudah pernah merasakan bagaimana keadaan saat krisis ekonomi. Itulah yang dirasakan mereka saat ini.
Selain krisis ekonomi, yaitu dari segi pendidikan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, banyak rakyat yang tidak bersekolah akibat ekonomi. Semua orang juga belum tentu tamat SD. Di kemanakan beasiswa untuk orang yang tidak mampu? Apakah rakyat elit, kalangan para menteri, DPR, pemimpin saja yang berhak berpendidikan, S1, S2, bahkan S3. Bahkan sampai ke luar negeri. Untuk kalangan rakyat bawah, bagaimana nasib mereka?
Oleh karena itu, saya berpesan untuk dunia dan berdoa semoga korupsi semakin 'menurun' atau bahkan sudah tidak ada yang namanya 'KKN'. Orang-orang besar semoga lebih memperhatikan hal ini dan bias menyadarkan diri. Dan semoga dari segi pemerintahan lebih memperhatikan lagi kalangan rakyat bawah yang sangat membutuhkan bantuan. Meski tidak pemerintah juga, kita yang bisa membantu, usahakan untuk membantu. Semoga negeri kita lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya dan korban-korban menjadi berkurang. Terutama ‘Menjaga Kedamaian Dunia’ juga penting, seperti Hubungan Internasional atau melalui PBB.

Written by Alifatin Nur Faizah, as a civic task from Mr. Yus. Chapter: Pancasila

2 komentar: